kursus komputer malang

kursus komputer malang
Tahun ini akan menandai dimulainya perencanaan untuk program Pendidikan Karir dan Teknis di Sekolah Distrik Patchogue-Medford School District. Menurut pengawas sekolah, Dr. Michael Hynes, program ini akan memulai tahun ajaran sekolah 2019-2020 berikutnya dengan dua atau tiga kursus yang disediakan oleh dan di Sekolah Menengah Patchogue-Medford. Penawaran kursus lainnya akan tetap tersedia melalui BOCES sampai program ini sepenuhnya beroperasi di Pat-Med.

Pada titik ini, seorang anggota fakultas telah dipilih sebagai orang inti, memfasilitasi dalam semua dokumen, menyiapkan ruang dan memastikan semua sertifikasi sudah diperbarui. Gajinya sudah sesuai dengan anggaran tahun ini.kursus komputer

Tiga program pertama yang akan ditawarkan, kata Hynes, adalah Penegakan Hukum / EMT, Teknologi Komputer dan Jaringan dan Grafis Komputer / Desain Web. Pendaftaran untuk kursus in-house ini akan tersedia akhir tahun ini untuk siswa yang akan menjadi junior tahun depan. Setiap kursus akan menjadi program dua tahun yang mengarah ke sertifikasi.

Hynes mengatakan setelah dilaksanakan sepenuhnya, dalam waktu sekitar lima hingga tujuh tahun, Pat-Med akan menawarkan sekitar 10 kursus, yang akan beroperasi di luar ruang kelas yang dipasang di beberapa trailer distrik yang terletak di sebelah lapangan bisbol di sekolah menengah.

“Tahun ini adalah tahap embriotik; dewan telah menyetujuinya [tahun lalu] dan kami sekarang akan mulai memajukannya, ”katanya, yang menyatakan bahwa pendanaan untuk program-program tersebut akan dikerjakan dalam anggaran 2019-20.

Dia ingin melihat orang-orang yang mendaftar sangat menginginkan sertifikasi dan mengatakan akan ada proses seleksi silang memastikan semua siswa memiliki kesempatan, termasuk perempuan dan mereka yang cacat. Hynes juga berharap bahwa pelaksanaan program CTE akan membantu membawa tingkat kelulusan 88 persen saat ini mendekati 100 persen mungkin di semua subkelompok.

"Kami tidak ingin mengesampingkan satu jenis anak," katanya.

Tahun pertama pelaksanaan akan memungkinkan 16 junior per kelas per kursus. Setiap kursus akan mencakup kelas pagi dan sore.

Pada tahun kedua pelaksanaan, set pertama siswa akan pindah ke tahun kedua dari program di tahun senior mereka dan pergi untuk menerima sertifikat, dan satu set junior baru akan memulai program pada waktu itu juga.

Juga tahun ini, kata Hynes, kesehatan mental telah menjadi dorongan besar. "Bukan itu bukan di masa lalu, tetapi itu adalah tujuan kami untuk memastikan bahwa kami berhubungan dengan semua anak-anak kami," katanya. Jika diperlukan, katanya, mereka akan menganggarkan lebih banyak pekerja sosial dan psikolog, mungkin dengan memperluas dengan Family Service League yang sudah bermitra, yang beroperasi di Saxton Middle School.

Dua program yang dibanggakannya adalah Let Grow dan program bermain sebelum sekolah. Program Let Grow, ia menjelaskan, adalah proyek pekerjaan rumah gratis di mana siswa didorong untuk melakukan sesuatu yang sebelumnya tidak pernah mereka lakukan sendiri berdasarkan daftar contoh. Beberapa siswa, katanya, memasak sendiri, yang lain berjalan-jalan atau pergi ke taman sendiri atau bersama teman-teman.

“Kami melihat anak-anak yang tidak memiliki kesempatan untuk melakukan hal-hal sendiri. Kami melayang di atas mereka sepanjang waktu dengan suprastruktur, ”katanya. "Program Let Grow memungkinkan mereka untuk melakukan sesuatu, secara mandiri, tanpa diperintah, yang merupakan langkah yang cukup signifikan."

Program bermain sebelum sekolah, yang diciptakan oleh peneliti Dr. Peter Gray, beroperasi setiap hari Jumat satu jam sebelum sekolah selama dua minggu di musim gugur dan musim semi. Menurut Hynes, anak-anak diperbolehkan untuk datang dan menikmati permainan self-directed antara kelompok usia campuran tanpa intervensi orang dewasa, meskipun mereka ada di tangan dalam keadaan darurat.

"Tetapi kami memiliki garis yang sangat halus - kami tidak ingin campur tangan," katanya. "Para siswa kelas lima menjadi panutan dan mereka menganggapnya sangat serius."