kursus komputer lpk mandiri

kursus komputer lpk mandiri
jaringan dan koneksi abstrak
Thinkstock

LEBIH SEPERTI INI
Windows 10
Windows dengan angka: Pertumbuhan Windows 10 terus berlanjut
browser
Peramban web teratas 2018: IE, Edge, dan Firefox kembali ke jalan kehancuran
windows 10 pembaruan 1
Windows 10 Redstone: Panduan untuk membangun
AR_VR_Virtual_Reality
VIDEO
Realitas virtual dan augmented reality untuk perusahaan
kursus komputer

Tingkat di mana jaringan telekomunikasi tumbuh dan berubah tidak kalah fantastis. Selalu berisiko untuk menerima paradigma baru, tetapi untuk operator jaringan dan pelanggan, risiko menunggu bisa lebih besar.

Network function virtualization (NFV) dan perangkat lunak yang didefinisikan jaringan (SDN) mewakili keberangkatan radikal dari cara tradisional membangun, mengelola dan mengembangkan jaringan telekomunikasi. Ini sering digambarkan sebagai pengalihan dari kotak kepemilikan ke perangkat keras komersial-lepas-rak (COTS). Meskipun ada penghematan biaya yang berpotensi signifikan dalam membuat saklar semacam itu, penghematan biaya bukanlah kekuatan pendorong utama. Kemampuan untuk menerapkan model bisnis baru dengan cepat, untuk mengirimkan aplikasi sesuai permintaan, dan secara otomatis menyediakan dan meruntuhkan sumber daya adalah apa yang membuat NFV dan SDN berpotensi mengganggu.

-- IKLAN --

Bukan jaringan ayahmu
Pertumbuhan dalam lalu lintas telekomunikasi selama 25 tahun terakhir telah membingungkan. Sejak diperkenalkannya peramban web Mosaic pada tahun 1993, lalu lintas Internet telah tumbuh sebesar 10 juta. Sejak diperkenalkannya iPhone pada tahun 2007, lalu lintas data seluler telah tumbuh dengan faktor 1.000.

[Untuk mengomentari kisah ini, kunjungi halaman Facebook Computerworld. ]
Sementara angka-angka ini sebagian mencerminkan awal yang sederhana, pertumbuhan di Internet dan lalu lintas IP mobile terus pada kecepatan eksponensial. Menurut Cisco, selama tahun depan, lalu lintas Internet bulanan diperkirakan akan meningkat sekitar 24.000 petabyte. Lalu lintas data seluler bulanan diperkirakan akan meningkat hampir 8.000 petabyte. Untuk menempatkan ini ke dalam perspektif, pertimbangkan bahwa itu akan memakan waktu 2.000 tahun untuk memainkan satu petabyte musik MP3.

Pertumbuhan dalam tingkat transmisi jaringan juga luar biasa. Pada tahun 2000, modem kabel menawarkan keuntungan kinerja sederhana dibandingkan modem dial-up. Saat ini, operator kabel memberikan kecepatan hingga 1 Gbps. Jaringan seluler, di sisi lain, tidak memiliki keunggulan kecepatan dibandingkan modem dial-up pada tahun 2000. Baru-baru ini, jaringan 4G telah menunjukkan kemampuan untuk memberikan 1 Gbps, sementara jaringan 5G menjanjikan kecepatan puncak hingga 20 Gbps.

Latensi bisa sama pentingnya — atau bahkan lebih penting — dari tarif data. Dalam aplikasi yang sangat interaktif, kecepatan data yang cepat tidak dapat menggantikan waktu respons yang lambat. Inilah sebabnya mengapa jaringan 5G menjanjikan latensi pada urutan 1 milidetik jika diperlukan. (Anda tidak bisa jauh lebih baik daripada itu tanpa menabrak hukum fisika.) Latensi rendah mengharuskan aplikasi dan data lebih dekat dengan pengguna — komputasi tepi.

Ada upaya paralel untuk mengubah OSS / BSS operator digital (sistem pendukung operasi / sistem pendukung bisnis). Ini adalah aplikasi yang berada di atas jaringan. Di masa lalu, butuh waktu berbulan-bulan bagi para operator untuk merencanakan, mengembangkan, dan menguji untuk memperkenalkan layanan baru bagi pelanggan. Itu tidak lagi bisa diterima — persaingan tidak menunggu siapa pun.

[Ikuti kursus manajemen perangkat seluler ini dari PluralSight dan pelajari cara mengamankan perangkat di perusahaan Anda tanpa merendahkan pengalaman pengguna. ]
Vendor NFV / SDN dan pengguna awal
Di mana kita berdiri hari ini? Sebagian besar orang yang saya ajak bicara mengatakan bahwa inti paket yang telah berevolusi (EPC) sebagian besar telah divirtualisasi. Di luar itu, adopsi NFV telah lambat, dan proyek NFV sering gagal mencapai tujuan mereka. Tapi ini masih awal.

SDN sering digambarkan sebagai memisahkan bidang kontrol dari bidang data dalam kotak-kotak yang membentuk jaringan. Kumar Mehta, Pendiri dan Chief Digital Officer di Versa Networks, juga melihat nilai dalam memisahkan bidang analitik. Platform perangkat lunak Versa menggunakan analisis untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, penggunaan sumber daya jaringan yang lebih efisien, dan keamanan. Dengan menggunakan analitik dan kecerdasan buatan, fitur seperti koreksi kesalahan ke depan dan replikasi paket dapat diaktifkan secara otomatis, dan lalu lintas dapat ditetapkan ke jalur atau sirkuit terbaik yang diprediksi.

Mehta mengatakan bahwa rasa sakit NFV / SDN tidak dapat dihindari. Misalnya, virtualisasi mencegah vendor mengunci-in, tetapi ketika ada beberapa vendor dan masalah muncul, vendor cenderung menunjuk jari. Industri ini sedang mengupayakan cara-cara untuk mencegah penunjuk jari, dan Mehta percaya itu akan menjadi kurang umum ketika NFV / SDN matang.

Blue Planet, sebuah divisi dari Ciena, melihat 5G sebagai peluang besar untuk NFV / SDN. Sementara jaringan 4G dibangun atas dasar upaya-terbaik tradisional, jaringan 5G akan lebih fleksibel dan dinamis — jaringan akan mampu dikonfigurasikan dan dioptimalkan secara on-the-fly. Mereka juga akan lebih otomatis, membutuhkan lebih sedikit upaya manual untuk menyediakan sumber daya dan membuat penggunaan bandwidth yang paling efisien. Ini akan membutuhkan waktu untuk mengimplementasikan NFV / SDN, membutuhkan personil wi